Jepang menjadi salah satu negara dari sekian negara yang ingin dikunjungi oleh banyak orang. Tidak hanya dari sisi budaya, namun hal-hal menarik dapat ditemukan di negeri sakura ini.
Jepang dikenal dengan banyak hal. Mulai dari budaya, kultur, makanan, hingga dunia hiburannya. Jepang terlihat menarik bagi turis karena keindahan yang diberikan hanya dari lokasinya saja.
Terkenalnya Jepang akan budaya dan lokasi yang indah, menjadikan banyak orang yang ingin mengenyam pendidikan di negeri tersebut, termasuk beberapa masyarakat di Indonesia.
Tetapi, apa kira-kira yang mendorong banyak orang untuk berkuliah di Jepang, ya?
Alasan Kuliah di Negeri Sakura
Jepang menjadi salah satu negara dengan teknologi terbaik di dunia. Tidak perlu diragukan untuk terbang ke Jepang jika Kamu ingin belajar soal teknologi di sana.
Fasilitas yang disediakan di Jepang untuk pendidikan pun dinilai sangat memuaskan. Hal itu menunjukkan betapa pentingnya untuk mencapai pendidikan setinggi-tingginya di Jepang.
Pendidikan sangat dihargai di sana. Orang-orang di sana berlomba-lomba untuk mendapatkan pendidikan terbaik di universitas ternama.
Jika Kamu Kuliah di Jepang, dipastikan semangat untuk mempelajari hal baru pun selalu ada di dalam diri, karena lingkungan belajar yang sangat mendukung.
Baca Juga: Mau Kuliah? Ini Beasiswa Kuliah di Korea Yang Cocok Buatmu!
Baik belajar di luar kampus maupun di dalam, Kamu akan seringkali melihat pelajar-pelajar di Jepang yang serius untuk belajar karena kesadaran mereka akan pendidikan yang penting.
Tidak hanya itu, Kamu bisa mengasah keterampilan mu di negara ini jika berkesempatan untuk mengenyam pendidikan di sana. Hal tersebut dapat kamu kembali dipraktikkan di negara asal untuk membangun inovasi terbaru.
Jepang juga dikenal dengan tingkat disiplin yang tinggi. Kamu akan terbiasa untuk hidup lebih disiplin mengikuti kultur di Jepang. Lalu, Kamu akan merasa aman di sana karena di Jepang meninggikan taat aturan.
Saat ini, universitas di Jepang pun sudah banyak dan juga banyak dikenal oleh masyarakat. Tidak perlu diragukan kualitasnya, karena Jepang menaruh pendidikan sebagai hal penting bagi masyarakat.
Universitas Terbaik dan Jurusan Populer
Image: zonajepangkorea.blogspot.com
Sudah bertekad untuk berkuliah di Jepang namun belum tahu ingin mengambil jurusan apa? Kami dapat merekomendasikan jurusan-jurusan yang mungkin cocok untuk Kamu, nih.
Di Jepang sendiri, terdapat jurusan kuliah yang populer bagi pelajar internasional, lho. Jurusan-jurusan populer di Jepang sendiri tidak begitu jauh dengan jurusan populer di Indonesia.
Jurusan populer di Jepang bagi pelajar internasional sendiri adalah Ekonomi, Sejarah, dan juga Hubungan Internasional.
Jika Kamu lebih berminat di bidang teknologi pun Jepang menyediakan fasilitas yang sangat baik. Karena Jepang sendiri dinilai menjadi salah satu negara dengan teknologi terbaik.
Jika sudah menentukan jurusan, kini waktunya Kamu untuk memilih institusi pendidikan atau universitas untuk kamu mengenyam pendidikan di sana.
Belum tahu universitas-universitas yang ada di Jepang? Tenang. Berikut Kami berikan informasi mengenai universitas terbaik di Jepang sejauh ini.
Universitas ini telah berusia 117 tahun, lho. Universitas Tokyo merupakan universitas penelitian negeri yang ternama di Jepang.
Universitas ini bisa menampung sebanyak 28.000 mahasiswa dengan 2.100 di antaranya merupakan mahasiswa internasional.
Universitas Tokyo merupakan universitas nomor 1 di antara universitas di Jepang lainnya. Setidaknya, universitas ini memiliki 5 kampus, yaitu di Hongo, Komaba, Shirokane, Nakano, dan juga Kashiwa.
-
Universitas Osaka / Osaka University
Universitas Osaka merupakan universitas yang didirikan pada tahun 1931 dan merupakan universitas nasional di Osaka.
Sejauh ini, universitas ini sudah memiliki 4 kampus, yaitu di Suita, Toyonaka, Nakanoshima, dan juga Mino. Jumlah fakultas di universitas ini pun sebanyak 11 fakultas.
Universitas Osaka pun terbuka untuk pengajuan beasiswa, baik itu bagi warga Jepang maupun pelajar internasional.
-
Kyoto University
Universitas ini terletak di Kyoto, Jepang. Merupakan universitas tertua kedua di Jepang yang didirikan pada tahun 1897.
Untuk saat ini, Kyoto University sudah memiliki 18 sekolah pascasarjana, 13 institut riset, 29 pusat riset dan pendidikan, serta 10 fakultas. Kyoto University sendiri berfokus dalam orientasi penelitian.
-
Universitas Tohoku
Jika Kyoto University merupakan kampus tertua kedua, kini waktunya Kamu mengetahui kampus tertua di Jepang yang pertama, Universitas Tohoku.
Universitas Tohoku sudah dibangun sejak tahun 1913. Universitas ini pun menjadi universitas pertama yang telah menerima siswa perempuan di Jepang.
Universitas ini juga menjadi universitas pertama yang menerima pelajar internasional. Tahun 2009 pun universitas ini dipilih menjadi institusi yang berkontribusi untuk menyediakan pendidikan tinggi pada tingkat internasional.
Universitas Tohoku pun turut memperkenalkan beberapa program yang kelasnya pun berbahasa Inggris. Universitas ini mungkin cocok bagi Kamu yang ingin tetap berbicara dengan bahasa Inggris.
Rincian Biaya Hidup dan Kuliah
Untuk tinggal di negara asing, tentunya Kamu harus menyiapkan dana penting untuk menunjang hidup. Biaya hidup di negara asal dengan negara pendatang pun tidak selalu sama.
Untuk mengetahui rincian biaya yang perlu Kamu siapkan, berikut Kami rangkum untuk Kamu yang ingin mempersiapkan dana untuk hidup dan berkuliah di Jepang.
-
Biaya Kuliah
Biaya kuliah merupakan salah satu biaya terpenting karena ini adalah tujuan Kamu untuk bermigrasi ke Jepang.
Berita baik, biaya kuliah di Jepang ternyata tidak setinggi yang dikira seperti berkuliah di negara Australia atau Singapore.
Di Jepang sendiri, universitas negeri rata-rata mengeluarkan biaya sebesar 35 juta rupiah, sedangkan swasta pun 2 kali lipat lebih besar, yaitu sekitar 70 juta rupiah.
Biaya ini jauh lebih murah dibandingkan berkuliah di Amerika yang dapat mengeluarkan biaya kurang lebih 100 juta rupiah.
Jika dibandingkan di Indonesia, biaya ini memang tidak begitu berbeda dengan biaya kuliah dengan program internasional.
-
Biaya Sewa Tempat Tinggal
Di Jepang sendiri lebih murah untuk tinggal di rumah susun atau apartemen. Karena, harga tanah dan rumah di Jepang sangatlah mahal.
Biasanya, Kamu perlu mengeluarkan dana sekitar 2 hingga 6 juta rupiah dalam satu bulan untuk menyewa satu ruang apartemen.
Jika memungkinkan, Kamu juga bisa berbagi kamar dengan temanmu agar biaya sewa pun lebih murah. Namun, ini hanya opsional saja.
Tidak begitu jauh dengan biaya sewa apartemen di Indonesia, ‘kan?
Baca Juga: Mau Daftar Kuliah Gratis di Jerman? Ketahui 3 Hal Ini
-
Biaya Makan Sehari-Hari
Seperti di Indonesia, biaya makan dan minum di Jepang pun tergantung individu masing-masing. Jika bisa berhemat, maka pengeluaran akan lebih sedikit.
Kamu perlu menyiapkan kurang lebih 2 hingga 5 juta rupiah untuk biaya makan. Jepang biasanya menyediakan mini market dengan makanan instan murah. Namun, berhemat tidak ada salahnya, ‘kan?
Tips untuk Kamu agar berhemat, Kamu bisa masak sendiri dengan bahan-bahan mentah. Bahan-bahan tersebut dapat Kamu peroleh dari pasar tradisional yang biasanya biayanya lebih murah dibandingkan supermarket.
-
Biaya Tidak Terduga
Untuk biaya ini, Kamu wajib menyediakannya. Karena sangat memungkinan akan ada hal-hal tidak terduga yang membutuhkan uang, seperti membeli peralatan tulis.
Kamu juga perlu mengeluarkan dana untuk membeli pulsa telepon di Jepang meskipun sudah banyak tersedia WiFi di mana saja.
Setidaknya, Kamu harus menyiapkan 2 juta rupiah untuk biaya tidak terduga tersebut. Bahkan, Kamu harus menyiapkan lebih dari 2 juta untuk jaga-jaga.
Jika Kamu membutuhkan pemasukan lebih, Kamu dapat bekerja paruh waktu di Jepang. Tidak sedikit mahasiswa di Jepang bekerja paruh waktu untuk memenuhi biaya hidup mereka.
Part Time atau Arubaito dalam bahasa Jepang bisa meraup pemasukan hingga 100 ribu rupiah dalam satu jam. Pekerjaan paruh waktu ini hanya dapat dikerjakan maksimal 28 jam per minggu.
Pekerjaan ini sangat umum ditemukan, sehingga Kamu tidak begitu kesulitan untuk mencari pekerjaan paruh waktu. Namun, jangan lupa sesuaikan dengan jadwal kuliah agar tidak berantakan.
Selain itu, untuk biaya pendidikan sendiri pun Kamu dapat mengikuti beasiswa-beasiswa yang sudah disediakan oleh pihak universitas maupun pemerintah di Jepang!
Informasi Beasiswa Kuliah
Image: daftar.beasiswamext.com
Jika Kamu ingin mengambil beasiswa untuk kuliah di Jepang, Kamu dapat mengambil beasiswa MEXT Gakubu dan Mitsui Bussan Scholarship untuk jenjang Sarjana.
Untuk jenjang Pascasarjana, Kamu bisa mengambil beasiswa MEXT University Recommendation, Beasiswa Lembaga Pengelola Dana Pendidikan (LPDP), dan juga INPEX Scholarship.
Beasiswa MEXT Gakubu sendiri merupakan beasiswa yang diselenggarakan langsung oleh Kementrian Pendidikan, Budaya, Olahraga, Ilmu Pengetahuan, dan Teknologi Jepang.
Beasiswa ini diperuntukkan untuk pelajar yang ingin melanjutkan jenjang Sarjana. Perlu diketahui, masa studi program beasiswa ini kurang lebih 5 tahun dengan 1 tahun pertama berada di kelas bahasa.
Beasiswa MEXT Gakubu ini menunjang beberapa hal, antara lain:
- Biaya persiapan kuliah dan perkuliahan selama 5 tahun penuh
- Tunjangan bulanan sebanyak ¥117,000 atau sebanyak 12 juta rupiah
- Tiket pesawat
- Bebas biaya pendaftaran dan seleksi
- Bebas biaya untuk mengurus visa pelajar
Pada saat mendaftar beasiswa ini, peserta hanya dapat memilih jurusan saja. Peserta akan diarahkan untuk memilih 5 universitas negeri yang disediakan dan nantinya tergantung hasil ujian dari peserta.
Tata Cara Mendaftar Beasiswa MEXT Gakubu
Tertarik untuk mendaftar beasiswa ini? Belum tahu bagaimana cara mendaftarnya? Kami akan berikan tata cara singkat agar Kamu dapat mengikuti beasiswa ini.
- Peserta wajib melakukan registrasi di website resmi MEXT Gakubu di https://daftar.beasiswamext.com
- Setelah itu, peserta akan mendaftarkan email konfirmasi
- Email konfirmasi ini akan berisikan nomor ujian, sehingga peserta harus mengingat nomor ujian tersebut. Lalu cetak dalam kertas ukuran A4
- Lengkapi dokumen yang diperlukan dengan menyusun sesuai urutan
- Berkas dikirimkan ke Kedutaan Besar Jepang bagian Informasi dan Kebudayaan (Pendidikan). Perlu diingat bahwa Kedutaan Besar Jepang hanya menerima berkas yang dikirimkan langsung oleh peserta atau jasa pengiriman. Tidak berlaku untuk jasa pengiriman ojek online
- Dokumen yang diberikan tidak dapat diubah atau dikembalikan. Hanya dokumen sesuai dengan aturan yang dapat diproses ke tahap selanjutnya
Itulah ulasan lengkap mengenai serba-serbi kuliah di Jepang dan bagaimana mendaftar beasiswanya.
Jika Kamu berminat untuk berkuliah di Jepang atau ingin bertanya lebih lanjut, bisa mengisi formulir pada laman website ini atau menghubungi nomor WhatsApp yang tersedia di English Bridge Prep.
Semoga ulasan ini bermanfaat bagi Kamu yang ingin mengejar pendidikan hingga ke negeri sakura!
